FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI LAJU ADPOSI INOVASI PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES
DALAM
PEMECAHAN MASALAH FISIKA
1.
PENDAHULUAN
Unsur yang terpenting dalam pembelajaran yang baik
adalah siswa yang belajar, guru yang mengajar, bahan pelajaran, hubungan antara
guru dan siswa. Maka semua usaha guru harus diarahkan untuk membantu dan
mendorong agar siswa mempunyai kemauan mempelajarinya secara sendiri.Guru
diharapkan menguasai bahan yang diajarkan, mengerti keadaan siswa, sehingga
dapat mengajar sesuai dengan keadaan dan perkembangan siswa, dapat menyusun
bahan sehingga mudah ditangkap siswa.
Menurut Piaget, fisika dikelompokkan sebagai
pengetahuan fisis, pengetahuan fisis terjadi karena abstraksi alam. Oleh karena
fisika pengetahuan fisis maka untuk memahami fisika dan mempelajari fisika,
diperlukan kontak langsung dengan hal yang ingin diketahui.
Kurikulum yang saat ini berlangsung nampaknya sudah
tidak lagi sesuai dengan tuntutan jaman, perlu ada pemikiran baru yakni
mengajak siswa untuk langsung ikut serta dalam menemukan sesuatu yang baru dan
belum dipahami dengan menekankan pada pendekatan ketrampilan proses. Pendekatan
ketrampilan proses merupakan bentuk pengajaran IPA secara umum dan fisika pada
khususnya yang melibatkan siswa secara aktif. Adapun pendekatan yang digunakan,
perlu kesiapan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran. Kesiapan belajar
meliputi kesiapan mental dan kesiapan pengalaman belajar sissswa. Sebelum
dimulai proses belajar mengajar, sebaiknya guru mengetahui seberapa jauh
kesiapan siswa. Bila kesiapan siswa kurang dikhawatirkan masalah pada materi
baru kurang berkembang, akibatnya siswa hanya mampu memecahkan persoalan fisika
yang sederhanasedangkan untuk perosoalan yang lebih kompleks kurang mampu dan
bahkan tidak bisa.
Oleh karena itu penggunaan metode penemuan (discovery) dimana siswa dapat mengamati,
mengukur, mengumpulkan data dan menyimpulkan. Apabila siswa belum pernah
mempunyai pengalaman belajar dengan kegiatan penemuan (discovery).
Kegiatan belajar mengajar merupakan suatu proses yang
tidak mudah karena tidak sekedar menyerap informasi dari guru, tetapi
melibatkan berbagai kegiatan maupun tindakan yang harus dilakukan terutama bila
diinginkan hasil belajar yang lebih baik. Oleh sebab itu maka penulis
mengadakan penelitian dengan menerapkan pendekatan ketrampilan proses dengan
metode Discovery untuk mengetahui
kemampuan pemecahan masalah fisika siswa.
2. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang
masalah maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini adalah. Apakah
penerapan pendekatan ketrampilan proses dapat berpengaruh terhadap pemecahan
masalah fisika?
3. METODOLOGI
Metodologi yang digunakan untuk
menjwab masalah yang telah dirumuskan diatas adalah menggunakan studi
literature. Studi literature dimaksudkan untuk mengumpulkan teori dan penemuan
hasil penelitian yang berkaitan dengan masalah ini.
4. TINJAUAN TEORI
a. Hakekat
Sains
Pengetahuan adalah segala
sesuatu yang diketahui manusia. Ilmu adalah alat bantu manusia dalam
menanggulangi masalah-masalah yang dihadapinya sehari-hari. Ditinjau dari
fisiknya. IPA adalah ilmu pengetahuan yang objek telaahnya adalah alam beserta
isinya. Jika ditinjau dari namanya IPA adalah ilmu yang mempelajari tentang
sebab akibat dari kejadian-kejadian yang terjadi dialam ini.IPA juga diartikan
sebagai kumpulan pengetahuan yang sistematik dari gejala-gejala alam, dari
definisi diatas ada 3 aspek yang mencakup sains, yakni:
1)
Aspek Produk
Istilah produk yang
diterapkan pada prinsip, hukum atau teori didalam sains menyatakan bahwa hal
tersebut adalah hasil rekaan manusia dalam rangka memahami dan menjelaskan alam
bersama dengan fenomena yang terjadi didalamnya. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa sains adalah suatu sistem yang dikembangkan manusia untuk
mengetahui keadaan diri dan lingkungannya
2)
Aspek Proses
Aspek proses yaitu metode memperoleh pengetahuan, metode itu
dikenal dengan nama metode keilmuan, metode keilmuan yang baku merupakan hasil
perkembangan yang sebelumnya, metode keilmuan ada kerangka dasar prosedur yang
dapat dijabarkan menjadi enam : sadar akan adanya masalah dan penemuan masalah,
pengamatan dan pengumupulan data yang relevan, penyusunan atau klasifikasi
data, perumusan hipotesis, deduksi dan hipotesis, pengujian hipotesis.
3)
Aspek Sikap
Aspek sikap adalahberbagai keyakinan dan opinidan
nilai-nilai yang harus dipertahankanoleh seorang ilmuwan khususnya ketika
mencari atau mengembangkan pengetahuan yang baru.menurut dawson, sikap dapat
diklasifikasikan dalam dua kelompok yang besar yakni seperangkat sikap bila
diikuti membantu proses pemecahanmasalah dan seperangkat sikap yang menekankan
terhadap sains sebagai suatu cara memandang dunia serta dapat berguna bagi
pengembangan karir masa depan.
b. Pendekatan
Ketrampilan Proses
Pendekatan diartikan sebagai
suatu jalan, cara atau kebijaksanaan yang ditempuh guru juga siswa untuk
mencapai tujuan pengajaran. Tinggi rendahnya kegiatan mengajar sangat
dipengaruhi oleh cara guru dalam menyampaikan materi pelajarannya. Pendekatan
menekankan pada strategi dalam perencanaan. Untuk dapat menunjukkan proses
pembelajaran dapat dimulai dari pendekatan, kemudian dari pendekatan ini
dijabarkan pada model pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran,
teknik dan taktik. Dengan demikian suatu pendekatan pembelajaran dapat saja
menggunakan lebih dari satu macam metode pembelajaran.
Pendekatan ketrampilan proses
merupakan pendekatan belajar mengajar yang mengarah kepada pengembangan
kemampuan mental, fisik dan Sosial yang mendasar sebagai penggerak kemampuan
yang lebih tinggi dalam diri individu manusia.
c. Hakikat
Pemecahan Masalah.
Dalam pembelajaran fisika pemecahan msalah merupakan bagian
tak terpisah dari proses pemeroleh pengetahuan lewat latihan berulang pemecahan
masalah secara sederhana dapat diartikan sebagai penyelesaian soalyang dapat
dilakukan lewat pengamatan maupun tanpa pengamatan. Soal dalam pembelajaran
fisika dapat dipandang sebagaisarana dalam upaya rekonstruksi pembelajaran
fisika di kelas, menetapkan tercapainya tujuan pembelajaran terkait dengan
penerapan kemampuan berpikir siswa, membangkitkan motivasi dan minat belajar
fisika siswa dan membangun interaksi Sosial budaya. Menurut John Dewey
langkah-langkah yang diikuti dala pemecahan masalah pada umumnya: siswa
dihadapkan dengan masalah, siswa merumuskan masalah, siswa merumuskan
hipotesis, siswa menguji hipotesis itu.
5. PEMBAHASAN
Pendekatan ketrampilan proses dalam pemecahan masalah
fisika, jika ditinjau dari factor-faktor yang mempengaruhi laju adopsi inovasi
pembelajaran fisika dapat dijelaskan dibawah ini:
a. Jenis
Keputusan yang diambil
Dalam Inovasi pembelajaran menggunakan
pendekatan ketrampilan proses dalam pemecahan masalah fisika jenis keputusan
yang diambil sangat tergantung guru, kepala sekolah. Menurut Roger (1995)
semakin banyak orang yang terlibat dalam pengambilan keputusan suatu inovasi maka laju adopsinya semakin rendah dengan demikian
pada saat kurikulum saat ini guru diberikan kebebasan untuk mengembangkan
sendiri model pembelajarannya, dapat dipastikan bahwa lju adopsinya model
pembelajaran ini tinggi
b. Saluran
Komunikasi
Saluran komunikasi yang digunakan
dalam difusi pembelajaran ketrampilan proses juga berpengaruh terhadap laju
inovasi ini, Beberapa saluran komunikasi yang digunakan dalam difusi inovasi
pembelajaran fisika melalui pendekatan ketrampilan pross adalah dokumen matrei ajar dan komunikasi verbal dalam
pembelajarannya, dua saluran ini tampaknya tidak berperan banyak
c. Karakter
sistem sosial
Menurut roger (1995)
karakteristik sistem sosial seperti norma dan struktur dalam masyarakat juga
mempengaruhi laju adopsi inovasi. Dalam kasus ini karakteristik sistem sosial
yang dibawa oleh peserta didik dai lingkungan yang bervariasi mempengaruhi laju
adopsi inovasi yang diterima peserta didik dari guru melelaui media ketrampilan
proses, maka dengan demikian guru juga harus mengetahu terlebih dahulu karakter
dai siswa, sehingga dalam pelaksanaannya perlu ada perencanaan setting tempat
dan pembagian kelompok
d.
Usaha Promosi yang dilakukan
oleh change agent
Siapakah sebenarnya change agent dalam pendekatan
ketrampilan proses dalam pemecahan masalah fisika, dalam hal ini siswa dan
kepala sekolah, sayangnya ruang gerak mereka terbatas, sehingga kegiatan
promosi inovasi tidak maksimal mengakibatkan laju adopsi yang terjadi pun juga
terhambat.
6. KESIMPULAN
Sebagai
kesimpulan, dapat disampaikan factor factor penghambat dan pendorong laju
adopsi inovasi pembelajaran Pendekatan ketrampilan proses dalam pemecahan
masalah fisika:
Faktor
Pendorong
a. Karakteristik
system social
Faktor Penghambat
a. Jenis
keputusan yang diambil
b. Saluran
Komunikasi
c. Usaha
Promosi yang dilakukan oleh change agent
REFERENSI
Slameto,
Belajar dan Faktor-Faktor Yang mempengaruhi, Jakarta Rineka Cipta 1991
Sumaji,
Pendidikan Sains yang Humanis, Yogyakarta, Kanisius 1998
Wijaya,
cece dkk, Upaya Pembaharuan dan Pendidikan Pengajaran, Bandung, PT Remaja Rosda
Karya 1992
Tidak ada komentar:
Posting Komentar